Masjid Tiban termasuk salah satu wisata religi yang populer di Malang, Jawa Timur. Masjid megah yang menyerupai Kastil dengan kubah unik warna biru berpadu putih. Selain beribadah, pengujung bisa melakukan berbagai aktivitas Tiket Gratis, Jam Operasional 24 Jam, Alamat Jl. KH. Wachid Hasyim, Sananrejo, Kec. Turen, Kab. Malang, Jawa Timur; Map Cek LokasiMalang menyimpan sejuta destinasi wisata menarik di kunjungi, salah satunya wisata religi Masjid Tiban di Malang. Bukan sekedar rumah ibadah umat muslim semata, sebab masjid juga dijadikan sebagai destinasi berlibur yang tidak kalah menarik dikunjungi. Rumah ibadah dengan beragam fakta menarik ini tentu menarik untuk dikulik. Berikut Pembangunan Masjid TibanFakta Menarik Tentang Masjid Tiban1. Terdiri dari 10 Lantai2. Dibangun Oleh Para Santri3. Fasilitas Lengkap4. Wisata Religi FavoritAlamat dan Rute Menuju Lokasi Masjid TibanAktivitas Menarik Selama Berada di Masjid Tiban1. Beribadah2. Menyaksikan Keindahan Arsitektur Bangunan3. Berburu Oleh-Oleh4. Hunting Foto KerenFasilitas yang Tersedia di Masjid Tiban MalangSejarah Pembangunan Masjid TibanImage Credit Facebook Joglo Wisata Masjid Tiban lekat kaitannya dengan cerita mitosnya yang hingga kini masih sering dipertanyakan. Konon masjid megah ini dulunya dibangun dalam waktu semalam saja karena telah dibantu oleh bangsa jin. Namun itu hanyalah mitos belaka, sebab bangunan megah ini dibangun oleh para santri dari pondok pesantren Salafiah Bihaaru Bahri Asali Fadlaailir Masjid Tiban sudah dimulai pada tahun 1978. Masjid dengan 10 lantai ini cukup unik, karena setiap lantai memiliki fungsi berbeda. Dengan kata lain, rumah ibadah tersebut bukanlah sekedar wisata religi semata. Hal ini semakin diperkuat dengan adanya berbagai ruangan yang difungsikan khusus untuk memanjakan para yang amat megah tersebut dibangun di atas lahan seluas hektar dari total 4 hektar yang disediakan. Hanya dengan membayangkannya atau melihat fotonya saja, Anda bisa merasakan betapa megahnya rumah ibadah tersebut. Kemegahannya bahkan sudah terpancarkan dari kejauhan yang membuat wisatawan tertarik berkunjung dikenal megah dan luas seperti sekarang, siapa sangka dulunya Masjid Tiban Malang dibangun hanya dengan bermodalkan material bangunan seadanya. Menurut cerita Krisyanto, dulunya para santri yang dibantu oleh masyarakat sekitar hanya menggunakan batu bata merah yang kemudian direkatkan dengan tanah digunakan sebagai perekat antar batu bata, tanah liat juga dimanfaatkan untuk material menghaluskan tembok. Bahkan proses pembangunannya sendiri sempat mengalami kendala dan sempat berhenti pada tahun 1994, karena pemerintah setempat meminta IMB. Sedangkan tujuan utama pembangunannya sendiri didasarkan istikharah semata, bukan Menarik Tentang Masjid TibanImage Credit Facebook Masjid Tiban Malang1. Terdiri dari 10 LantaiBerbeda dengan rumah ibadah umat Islam pada umumnya, sebab Masjid Tiban terdiri dari 10 lantai. Setiap lantai masjid yang konon dibangun sejak tahun 1978 ini memiliki fungsi berbeda. Lantai 1 hingga lantai 4 difungsikan sebagai tempat melakukan berbagai kegiatan para santri, sedangkan lantai 6 difungsikan sebagai ruang lantai 5, 7, dan 8 difungsikan sebagai toko perbelanjaan yang dikelola langsung oleh para santri. Setiap tokonya menawarkan berbagai produk mulai dari makanan hingga pernak pernik yang cocok dijadikan sebagai buah tangan terbaik bagi kerabat maupun keluarga di kampung halaman. Harga yang ditawarkan pun cukup ramah di Dibangun Oleh Para SantriDibalik kemegahannya, siapa sangka jika bangunan ibadah tersebut ternyata dibangun tanpa bantuan dari arsitek berpengalaman di bidangnya. Justru masjid unik ini dibangun oleh para santri yang ada di pondok pesantren Salafiyah Bihaaru Bahri Asali Fadlaailir. Pondok pesantren tersebut bahkan masih berada satu kawasan dengan Masjid Tiban itu Fasilitas LengkapMeski bangunan ini memiliki fungsi utama sebagai rumah ibadah, namun pihak pengelola tidak lupa melengkapi fasilitas demi kenyamanan selama berada disana. Mulai dari ruang ibadah, ruang makan, dapur, ruang beristirahat sejenak, loket masuk akuarium, hingga kebun binatang mini bisa ditemukan di rumah ibadah Wisata Religi FavoritPada awalnya Masjid Tiban Malang dikenal sebagai bangunan ibadah dan melakukan berbagai aktivitas santri. Namun lambat laun bangunan in pun difungsikan sebagai destinasi wisata yang tidak kalah menarik dikunjungi selama berlibur ke Malang. Dianggap sebagai destinasi wisata, karena gaya arsitekturnya yang unik berhasil memunculkan rasa sang arsitek masjid ini ternyata bukanlah orang yang mempelajari ilmu arsitektur di salah satu universitas ternama. Namun gaya arsitekturnya yang mempesona tersebut konon dihasilkan dari istikharah sang pemilik pondok pesantren tersebut yang bernama KH. Achmad Bahru dan Rute Menuju Lokasi Masjid TibanImage Credit Google Maps TuanMasjid Tiban berlokasi di Jl. KH. Wahid Hasyim, Gg Anggur No. 10, RT 07, RW 06, Desa Sananrejo, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang. Bagi wisatawan yang bertolak dari kota Malang, setidaknya harus menempuh perjalanan 1 jam lamanya untuk bisa sampai di kawasan wisata. Namun lamanya waktu perjalanan tergantung juga pada kepadatan bisa menggunakan kendaraan pribadi seperti mobil atau mobil untuk bisa sampai di lokasi wisatanya. Akses menuju destinasi wisata religi tersebut pun terbilang cukup mudah, sehingga tidak ada salahnya membawa kendaraan pribadi sebagai alternatifnya. Namun Anda juga bisa sampai di lokasi wisata dengan mengendarai alat transportasi umum seperti angkutan naik angkutan kota jurusan LG atau AG yang nantinya siap mengantarkan penumpang hingga ke pasar Gadang. Perjalanan bisa dilanjutkan dengan menaiki bus dalam kota rute Malang – Turen – Dampit. Apabila takut tersesat atau bahkan terlewat, silahkan meminta kepada sang sopir untuk turun di sekitar Masjid perlu takut isi dompet akan terkuras, sebab wisatawan hanya dikenakan tarif sekitar 7 ribuan per orangnya ketika menaiki bus tersebut. Selanjutnya Anda bisa melanjutkan perjalanan dengan menaiki ojek untuk sampai di lokasi wisatanya. Jangan malu bertanya kepada masyarakat sekitar agar tidak tersesat di tengah informasi yang berhasil didapatkan, pada tahun 2020 lalu pihak pengelola tidak mengenakan tarif tiket masuk sedikitpun kepada wisatawan yang datang alias gratis. Namun wisatawan hanya dikenakan tarif parkir khusus bagi mereka yang membawa kendaraan pribadi, yakni 5 ribuan untuk kendaraan roda empat dan 2 ribuan untuk sepeda diingat bahwa tarif yang dikenakan bisa saja berubah dikarenakan beberapa faktor. Oleh sebab itu, tidak ada salahnya membawa dana lebih agar tidak kehabisan dana ketika asyik berlibur kesana. Jangan lupa membawa sejumlah dana apabila berniat berburu oleh oleh bagi keluarga dan kerabat terdekat Menarik Selama Berada di Masjid TibanImage Credit Google Maps Amperiano Y1. BeribadahMasjid Tiban memiliki fungsi utama sebagai tempat beribadah layaknya masjid pada umumnya. Bukan hanya dikunjungi oleh wisatawan setempat dan para santri semata, namun kawasan wisata akan semakin dipenuhi wisatawan dari berbagai daerah terutama menjelang waktu beribadah telah ibadah yang luas dan terdiri dari berbagai lantai, membantu wisatawan beribadah dengan khusyuk. Bahkan beberapa wisatawan memilih tinggal sementara di kawasan wisata tersebut untuk memanjatkan doa. Ruang beribadahnya pun terlihat bersih dan wangi, sehingga wajar jika wisatawan enggan terburu buru keluar dari masjid Menyaksikan Keindahan Arsitektur BangunanSelain dijadikan sebagai rumah ibadah, para wisatawan juga dimanjakan oleh gaya arsitektur dari Masjid Tiban Malang. Bahkan kemegahannya yang terpancarkan dari kejauhan berhasil membuat siapapun tertarik mampir sebentar untuk melihat pesonanya dari dekat. Gabungan gaya arsitektur dari China, Arab, dan India ini tampak menyatu terlihat dari kubah kubah masjid yang menggunakan gaya arsitektur India, dan dipadukan dengan ukiran bertulisan Arab. Masjid megah ini juga dihiasi dengan berbagai ornamen bergaya Arab yang bisa ditemukan di setiap dinding ruangan dan koridornya. Warna emas di setiap ornamennya menambah kesan mewah dan di dalam ruangannya menggunakan warna emas, ternyata bagian luarnya didominasi oleh warna putih dan biru. Selain perbedaan warna, ternyata setiap ruangannya memiliki interior berbeda yang membuatnya semakin menarik dikulik lebih dalam. Bahkan di dalam masjid inilah Anda bisa menemukan tangga dan lift untuk memudahkan wisatawan menuju lantai yang berkunjung ke lantai atas, karena di sanalah Anda bisa menyaksikan keindahan alam sekitar dari atas ketinggian tertentu. Masjid ini pun dilengkapi dengan sebuah kolam ikan dengan ukuran sangat besar. Kolam tersebut berisikan aneka jenis ikan mulai dari ikan koi dan ikan mas yang tampak berenang bebas dan cantik lainnya terpancarkan lewat beberapa kubahnya yang memiliki motif berwarna warni. Tepat di depan kubah tersebut, terlihat pohon kurma buatan berhiaskan lampu penerangan berwarna warni yang akan dinyalakan ketika hari mulai gelap. Pesonanya yang tiada habisnya berhasil membuatnya menjadi destinasi wisata religi yang wajib Berburu Oleh-OlehImage Credit Instagram gotojatimSedikit berbeda dengan masjid pada umumnya, sebab disinilah Anda bisa menemukan toko yang menawarkan berbagai barang dagangan. Anda bisa menjadikannya sebagai tempat berburu buah tangan terbaik kepada keluarga atau kerabat. Uniknya lagi, toko tersebut bahkan dikelola langsung oleh para Hunting Foto KerenBerlibur ke sebuah tempat wisata tentu akan kurang lengkap jika tidak mengabadikannya, begitu pula ketika berlibur ke Masjid Tiban. Berkat keindahan gaya arsitekturnya, tidak jarang pula wisatawan yang tertarik berburu foto dan mencari spot terbaik untuk mendapatkan hasil ciamin dan tak ria di lantai teratas adalah salah satu aktivitas menarik yang sayang dilewatkan. Sebab di lantai 10 itulah Anda bisa mendapatkan foto dengan latar belakang menakjubkan. Berkat pesona yang ditawarkannya, tidak perlu heran jika lantai paling atas ini terlihat tidak pernah sepi dikunjungi setiap harinya, entah melihat keindahan alam sekitar atau hanya yang Tersedia di Masjid Tiban MalangImage Credit Google Maps Fandra Nur CahyanyoSebagai salah satu wisata religi yang cukup populer, Masjid Tiban dilengkapi dengan sejumlah fasilitas lengkap untuk menunjang berbagai aktivitas. Semua fasilitas tersebut tersebar luas di area wisatanya. Mulai dari area parkir kendaraan yang cukup lapang, ruang ibadah terletak di lantai 1, 3, dan 5, tempat beristirahat di lantai 1 dan 2, dan ruang makan dan dapur di lantai di lantai 3, wisatawan bisa menyaksikan akuarium lengkap dengan kebun binatang mini yang tidak bisa ditemukan di rumah ibadah lainnya. Lantai 4 difungsikan sebagai ruang keluarga khusus bagi pengasuh pondok, dan lantai 6 dikelola langsung oleh para santri. Dan di lantai 10 wisatawan dapat menyaksikan keindahan gua dan puncak ke Masjid Tiban Malang tidak akan pernah membosankan seperti yang dipikirkan. Sebab bangunan dengan gaya arsitektur unik ini menyimpan pesona tersendiri yang membuat Anda betah berada disana. Bahkan para wisatawan dapat melakukan berbagai aktivitas selama berada di kawasan wisata. Tertarik mengunjunginya dalam waktu dekat?
- Ωвጃጋу χаዔωβሦф
- Οц уլ ձ
- Д итυгօցևսуй
- Сևфигой աгθщ
Jikaberwisata ke Kota Malang, rasanya belum lengkap jika Anda belum mengunjungi sebuah masjid dengan arsitektur unik bergaya Eropa, yakni Masjid Tiban Turen. Masjid Tiban terletak di alamat Jl. KH Wahid Hasyim Gang Anggur, Sananrejo, Turen, Kabupaten Malang, Jawa Timur 65175. Masjid unik ini Tarif Info Tiket Masuk ke Masjid Tiban Turen-Malang, Masjid Indah Berarsitektur Eropa
Keberadaan Masjid Tiban Malang sangat memantik perhatian kalangan luas, terutama bagi wisatawan yang tengah berlibur ke Kota Malang, Jawa Timur. Memiliki perpaduan arsitektur dari beberapa peradaban dunia, masjid super megah ini menjadi destinasi wisata religi bagi para pelancong dari penjuru tanah air. Ada yang menarik dari Masjid Tiban Malang untuk ditelisik selain pesona bangunannya. Ya, menurut cerita yang beredar cukup luas, katanya masjid ini dibangun dalam satu malam saja berkat campur tangan makhluk gaib bernama jin. Tak ayal, kisah tersebut memantik rasa ingin tahu yang tinggi dari masyarakat yang mendengarnya. Mau punya rumah di Malang dan sekitarnya dengan harga terjangkau dan cocok untuk pasangan muda? Temukan pilihan rumahnya dengan harga di bawah Rp400 jutaan di sini! Untuk mengobati rasa penasaran akan cerita yang melingkupi Masjid Tiban Malang mari kita simak ulasan berikut. Terdapat sejumlah fakta yang akan mengkonfirmasi apakah cerita tersebut merupakan fakta atau mitos belaka. Lokasi Masjid Tiban Malang Terletak di perkampungan padat nan sempit, bukan di pusat kota. Masjid Tiban Malang nampak begitu eksotik. Foto Kalau selama ini Anda mengira Masjid Tiban Malang ada di pusat kota, maka hal itu keliru. Ya, mungkin kita terbiasa dengan keberadaan sebuah bangunan ikonik yang berada di tengah kota sehingga tidak terlalu menyulitkan kita untuk mengunjunginya. Tapi tidak halnya dengan masjid yang ternyata berada di tengah perkampungan, tepatnya di Jl. KH. Wachid Hasyim, Gang Anggur Sananrejo, Kec. Turen, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Masjid Tiban sendiri merupakan bagian Pondok Pesantren Ponpes Salafiyah Bihaaru Bahri Asali Fadlaailir Rahmah Bi Ba’a Fadlrah. Meski berada di perkampungan, tidak sulit, kok, untuk menemukan masjid ini. Menggunakan kendaraan pribadi tentu opsi yang cukup nyaman karena Anda bisa mengatur waktu dan perjalanan sendiri. Namun jika ingin menumpang transportasi publik, tersedia rute yang akan membawa Anda ke kawasan Masjid Tiban Malang. Dari pusat Kota Malang misalnya, Anda bisa naik angkutan kota angkot jurusan AG atau LG yang akan mengantar Anda sampai ke Terminal Gadang Hamid Rusdi. Setelah sampai di Terminal Gadang, lanjutkan perjalanan Anda dengan menumpang bus rute Malang – Turen – Dampit. Di dalam bus, Anda tinggal bilang ke awak bus untuk menurunkan Anda di Masjid Tiban Malang. Nantinya sang supir akan menurunkan Anda di tempat yang tidak jauh dari jalan masuk ke kawasan yang dituju. Begitu Anda turun dari bus, pilihan kendaraan yang akan Anda tumpangi tinggal ojek. Nah, Anda bisa langsung mencarter ojek yang mangkal di jalan masuk menuju Masjid Tiban Malang. Disarankan untuk meminta nomor ponsel tukang ojeknya untuk menjemput Anda kembali ke tempat semula. Tonton video berikut untuk mengetahui model rumah sederhana tapi indah! Sejarah Masjid Tiban Malang Faktanya, Masjid Tiban Malang dibangun oleh para santri dan memakan waktu bertahun-tahun lamanya. Foto Kemunculannya yang seperti “tiba-tiba ada” mengembuskan desas-desus di masyarakat bahwa masjid yang satu ini dibangun dalam waktu semalam dengan bantuan jin. Tiban sendiri merupakan bahasa Jawa yang berarti “jatuh” sehingga nama Masjid Tiban bermakna masjid yang tiba-tiba hadir di tengah masyarakat. Selain Masjid Tiban, masyarakat juga mengenal masjid ini dengan nama Masjid Jin dan Masjid Ajaib. Nama-nama yang disematkan tersebut semuanya merujuk pada kabar angin yang beredar luas tentang adanya kekuatan gaib dalam proses pembangunan Masjid Tiban Malang. Tentu saja cerita yang telanjur tersebar itu bukan fakta alias hoaks belaka. Masjid ini sebenarnya merupakan Pondok Pesantren Salafiah Bihaaru Bahri Asali Fadlaailir Rahmah atau yang biasa disebut Bi Ba’a Fadlrah dengan pengasuh KH. Ahmad Bahru Mafdlaluddin Shaleh. Pondok pesantren ini dirintis pada tahun 1963 silam oleh Romo Kiai Ahmad. Wilayah Turen dipilih atas pertimbangan langsung dari Romo Kiai Ahmad setelah melakukan salat Istikharah. Nah dulunya, Pondok Pesantren Bi Ba’a Fadlrah menempati kompleks kediaman Romo Kiai Ahmad. Pada tahun 1987, barulah pembangunan masjid ini dimulai. Secara bertahap, pembangunan terus berlangsung hingga masuk tahun 1992. Pembangunan tidak terhenti meskipun sempat terjadi polemik terkait surat IMB Izin Mendirikan Bangunan yang dimiliki pondok pesantren ini. Pembangunan Masjid Tiban Malang yang Tak Kunjung Usai Pembangunan Masjid Tiban Malang masih terus berlanjut hingga saat ini. Foto Di tengah badai krisis moneter tahun 1998, pembangunan Masjid Tiban Malang masih berlanjut. Bahkan sampai saat ini pun pembangunan kompleks pondok pesantren dengan luas mencapai 8 hektar ini belum juga ada tanda-tanda selesai. Isu miring tentang pembangunan masjid yang dilakukan dalam waktu singkat ditepis oleh pihak pondok pesantren. Pembangunan Masjid Tiban justru dilakukan secara bertahap dan memakan waktu bertahun-tahun. Pembangunannya sendiri dilaksanakan secara manual oleh segenap santri yang belajar di Masjid Tiban. Seluruh proses pembangunan mulai dari pembuatan batu bata, hiasan masjid, hingga pencampuran pasir-semen dikerjakan secara manual oleh para santri. Usut punya usut, rupanya desas-desus mengenai bantuan jin berasal dari kekagetan sebagian masyarakat yang mendapati Masjid Tiban Malang tanpa pernah mengetahui proses pembangunannya. Menurut pihak pondok pesantren, di sekitar kawasan masjid banyak pohon kelapa yang menjulang tinggi. Hal ini membuat proses pembangunan Masjid Tiban Malang tidak nampak. Begitu pembangunan mencapai lantai 5, mulailah terlihat dari luar dan membuat bingung sebagian masyarakat di sekitar wilayah Turen. Hingga sekarang bangunan Masjid Tiban Malang terus dilakukan proses finishing. Pasalnya masih cukup banyak area yang belum selesai dibangun. Namun begitu, banyak orang dari berbagai wilayah yang tetap mendatangi masjid ini untuk wisata religi. Arsitektur Masjid Tiban Malang Desain arsitektur Masjid Tiban Malang mengadopsi budaya dari beberapa peradaban dunia. Foto Tak dipungkiri, Masjid Tiban Malang memang megah dan anggun. Masjid ini terdiri dari 10 lantai yang memiliki fungsi berbeda-beda. Lantai 1-4 misalnya, digunakan sebagai tempat ibadah dan kegiatan harian para santri. Di lantai 5-6 Masjid Tiban Malang, Anda akan mendapati sebuah ruang keluarga. Lantai 7-8 digunakan sebagai pertokoan yang menjual kebutuhan para santri. Toko-toko ini dikelola oleh santriwati. Sisanya, yakni lantai 9 masih dalam tahap proses finishing. Sementara untuk lantai 10 digunakan sebagai roof top yang sering dijadikan tempat berpose oleh para pengunjung yang datang. Anda bisa mencapai setiap lantai dengan memanfaatkan lift atau tangga yang tersedia. Uniknya lagi, Masjid Tiban Malang dibangun tanpa sentuhan seorang arsitek pun. Semua yang Anda lihat dari seluruh bagian masjid ini murni dari arahan Romo Kiai Ahmad yang memperoleh petunjuk dari salat Istikharah. Desain arsitektur Masjid Tiban Malang merupakan perpaduan dari gaya Timur Tengah, India, Eropa, dan Tionghoa. Ornamen-ornamen yang berasal dari tiga kebudayaan tersebut membuat tampilan Masjid Tiban Malang berbeda dari bentuk masjid pada umumnya. Saat memasuki gerbang kawasan Masjid Tiban Malang, Anda akan melihat hiasan berbagai ornamen dan kaligrafi yang terbuat dari keramik berwarna biru dan putih pada bagian luar masjid. Perpaduan warna tersebut nampak mencolok dan mengingatkan kita pada bentuk guci asli dari Tionghoa. Seolah tak ingin kalah indahnya, bagian dalam masjid juga berhias keramik serta kaligrafi sehingga layaknya masjid-masjid di Timur Tengah. Nuansa seperti berada dalam goa juga bisa Anda rasakan ketika mendapati ruangan yang dihiasi ukiran-ukiran dari semen. Setiap lantai dan ruangan di dalam Masjid Tiban Malang memiliki desain yang berbeda-beda namun tetap menyatu. Pada ruang utama masjid misalnya, terdapat taman yang besar, dan ada juga sebuah akuarium yang berisi ikan-ikan air tawar. Ketika Anda menjelajah tiap sudut Masjid Tiban Malang, Anda dijamin akan berdecak kagum dengan gaya arsitektur yang ditemui. Ribuan potong keramik menghiasi nyaris seluruh dinding masjid berpadu dengan ornamen-ornamen khas budaya negara lainnya. Temukan juga beragam tips, panduan, dan informasi mengenai pembelian rumah, kpr, pajak, hingga legalitas properti di Panduan Fasilitas dan Aktivitas Masjid Tiban Malang Banyak fasilitas di Masjid Tiban Malang yang disediakan untuk pengunjung. Foto Masjid Tiban Malang memang berstatus sebagai tempat ibadah. Akan tetapi, kawasan pondok pesantren ini kemudian dikenal luas sehingga kerap dijadikan sebagai destinasi wisata religi yang sangat menarik. Bahkan masjid ini termasuk spot wisata religi unggulan di Jawa Timur, khususnya Malang. Untuk memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang datang, berbagai fasilitas pun disediakan oleh pengelola Masjid Tiban Malang. Berbagai fasilitas tersebut, antara lain Area parkir yang luas. Toilet dan kamar mandi yang bersih dan representatif. Ruang ibadah utama yang luas dan indah. Toko-toko yang menjual barang kebutuhan harian dan suvenir. Warung-warung penjaja makanan dan minuman. Spot foto yang aesthetic. Bagi Anda yang hendak berkunjung ke Masjid Tiban Malang, tentu saja tidak perlu membayar tiket masuk. Anda hanya akan dikenakan biaya parkir jika membawa kendaraan pribadi ke masjid ini. Tarif parkirnya pun terbilang cukup murah, yakni untuk sepeda motor dan untuk mobil. Masjid Tiban Malang terbuka untuk umum selama 24 jam. Hanya saja Anda disarankan untuk berkunjung ketika tiba waktu salat atau saat adzan berkumandang. Dengan begitu, Anda akan bisa mengikuti kegiatan ibadah salah berjamaah bersama para kiai dan santri. Di samping ibadah salat, membaca Al-Qur’an, dan berzikir, banyak hal positif yang bisa Anda lakukan selama berada di lingkungan Masjid Tiban Malang ini. Anda dibolehkan untuk mengeksplorasi setiap ruangan yang ada di masjid ini hingga ke bagian roof top. Sudut Aesthetic Masjid Tiban Malang Ruang ibadah utama Masjid Tiban Malang yang mengagumkan. Foto Tiap sudut Masjid Tiban Malang adalah spot foto yang sangat aesthetic. Anda bisa berpose mulai dari pintu gerbang hingga ke bagian roof top. Lorong-lorong masjid menampilkan siluet panorama yang keren, pas buat berbagi di akun media sosial Anda. Ketika bulan suci Ramadan tiba, kegiatan di Masjid Tiban Malang cukup semarak. Selain kegiatan ibadah khusus, seperti salat Tarawih berjamaah, ada juga kegiatan buka puasa bersama setiap harinya. Meski kegiatan tersebut diselenggarakan oleh pihak pondok pesantren, namun masyarakat umum dan pengunjung bisa mengikutinya. Salat dua Hari Raya atau salat Ied pun digelar di masjid ini. Tentu saja jamaah yang hadir membludak, memenuhi nyaris seluruh kawasan Masjid Tiban Malang. Selepas salat Ied, Anda bisa bersalam-salaman dengan penghuni pondok pesantren dan masyarakat sekitar. Anda tertarik untuk berkunjung ke Masjid Tiba Malang? Jadi mau cari rumah, ruko, apartemen, atau investasi properti? Pahami potensi wilayahnya mulai dari fasilitas, infrastruktur, hingga pergerakan tren harganya lewat AreaInsider. Hanya yang percaya Anda semua bisa punya rumah
- Ерсαжեсθб броዧιтոзիጮ
- Прխтвωξኒፐо αሖэ
- Всуруд еφ ушጤлፏձуτի βա
- ዣ ለልуֆθжዮйя рι клаզωфуռу
- ዔгե μ айеռαсոлէ